SENJA DI LADANG
Kenapa baru sekarang ku kuyakin. Bahwa kau benar-benar tlah pergi. Padahal masih saja kulihat bayangmu. Berdiri di pematang. Ladang-ladang pertempuran. Pada senja berjelaga. Benar katamu : Bharatayudha telah berlalu. Dan langit masih tergores jejak apinya. Maka kau harus pergi mengikuti anak-anakmu. Menemui bapak-bapaknya. Para Dewa. Harusnya kusadar sejak awal. Dalam epos ini, aku, laki-laki dengan kaki yang pincang, bukanlah apa-apa.
Bogor 0109
Tidak ada komentar:
Posting Komentar